Standart Kompetensi
Kegiatan Jual Beli di Lingkungan Rumah dan Sekolah
Kompetensi Dasar
Memahami kegiatan jual beli di lingkungan rumah dan sekolah
A.Kegiatan Jual Beli di Lingkungan Rumah
Setiap keluarga mempunyai kebutuhan. Kebutuhan
tersebut antara lain adalah makanan, pakaian, dan kebutuhan hidup lainnya.
Untuk mendapatkan semua kebutuhan kita harus berbelanja.Tempat-tempat
perbelanjaan antara lain warung, toko, dan pasar. Di pasar banyak pedagang yang
menjual kebutuhan sehari-hari yang kita butuhkan. Orang yang tinggal di dekat
pasar pun dapat menambah penghasilan mereka. Misalnya, membuka titipan sepeda,
menjual makanan dan minuman, atau menjadi kuli angkut barang.
1. Macam-Macam Tempat Kegiatan Jual Beli
Tempat terjadinya kegiatan jual beli, antara lain di
warung, toko-toko, dan pasar, baik pasar tradisional maupun pasar swalayan.
Berikut adalah tempat-tempat kegiatan jual beli.
a. Warung
Warung adalah tempat untuk menjual dan membeli barang
kebutuhan sehari-hari. Contohnya, beras, minyak, gula, kopi, teh,
sayur-sayuran, sabun, pasta gigi, sampo, dan berbagai keperluan hidup lainnya.
Warung biasanya terdapat di rumah-rumah. Barang-barang yang dijual juga hanya
sedikit dan harganya kadang boleh ditawar. Dapatkah kamu menyebutkan warung
siapa saja yang ada di lingkungan tempat tinggalmu?
b. Toko
Pernahkah kamu diajak ayah atau ibumu pergi ke toko?
Membeli apa saja kamu di toko tersebut? Barang yang dijual di toko biasanya
lebih banyak daripada di warung. Sekarang ada toko yang khusus menjual satu
macam kebutuhan saja. Misalnya, toko beras, sepatu, pakaian, alat listrik, dan
mainan. Harga barang di toko sudah ditetapkan dan tidak boleh ditawar. Di toko
kita bisa memilih barang dengan bebas dan membayar sesuai dengan harga yang
telah ditetapkan. Rudi ingin membeli mainan. Ia pergi ke toko mainan Ceria. Di
toko itu banyak tersedia bermacam-macam mainan. Dari yang harganya murah sampai
yang mahal. Rini juga membeli boneka di toko Ceria. Di manakah ayahmu akan
membeli bahan-bahan bangunan untuk membuat atau memperbaiki rumah? Untuk
membeli bahan-bahan bangunan, orang harus pergi ke toko bahan bangunan. Di sana
semua keperluan untuk membuat dan memperbaiki rumah tersedia. Contohnya, pasir,
semen, paku, amplas, kayu, dan masih banyak lagi alat dan bahan bangunan yang
dijual di sana. Toko Murah menjual berbagai macam besi dan bahan bangunan
lainnya.Toko ini ramai dikunjungi pembeli yang akan membeli perlengkapan
bangunan. Selain berbagai jenis toko yang disebutkan di atas, ada lagi toko
yang sangat besar. Pembelinya dapat mengambil sendiri barang-barang yang akan
dibelinya. Tempatnya juga nyaman. Bahkan ada tempat untuk bermain. Toko ini
disebut swalayan.
c. Pasar
Adakah pasar di dekat rumahmu? Pernahkah kamu pergi ke
pasar? Ada apa saja di sana? Pasar merupakan tempat berkumpulnya para penjual
dan pembeli. Semua kebutuhan sehari-hari tersedia di pasar. Di pasar banyak
terdapat kios-kios yang menjual berbagai macam barang. Ada kios yang khusus
menjual sayuran, daging sapi, daging ayam, buah, sembako, dan masih banyak lagi
barang-barang yang dijual di pasar. Di pasar kita dapat memilih dan menawar
barang yang akan kita beli, sehingga kita dapat membeli kebutuhan kita dengan
harga yang lebih murah.
d.
Supermarket
Supermarket adalah toko yang pembelinya dapat memilih
dan mengambil barang yang ingin dibeli. Barang-barang di supermarket tidak bisa
ditawar. Persediaan barang di supermarket lebih banyak dan lebih lengkap
dibanding toko biasa. Setelah mengambil barang-barang yang dibutuhkan, pembeli
membawanya ke kasir. Kasir akan menghitung jumlah barang yang dibeli dan
menyebutkan jumlah harga yang harus dibayar oleh pembeli. Untuk mengatasi
antrian yang panjang, biasanya disediakan beberapa tempat pembayaran di
supermarket. Tempat pembelanjaan di supermarket dibuat nyaman. Ruangannya
diberi penyejuk udara atau AC. Di supermarket juga dilengkapi dengan arena
permainan anak dan kantin.
2. Barang Kebutuhan Sehari-Hari
Kita hidup
membutuhkan berbagai macam barang. Misalnya, kebutuhan untuk makan. Makan
merupakan kebutuhan pokok. Kita memerlukan nasi yang berasal dari beras. Kita
juga memerlukan sayuran, telur, daging, ikan, tahu, dan tempe untuk lauk pauk.
Untuk membersihkan badan kita perlu mandi. Untuk mandi kita membutuhkan sabun,
sampo, sikat gigi, dan pasta gigi. Sabun mandi untuk membersihkan badan. Sikat
gigi dan pasta gigi berguna untuk membersihkan gigi dari kuman penyakit, dan
sampo untuk mencuci rambut. Ibu berbelanja ke pasar. Ibu membeli kebutuhan
sehari-hari. Ada beras, gula pasir, teh, kopi, susu, minyak goreng, telur,
daging, ikan, dan sampo. Ibu juga membeli sayuran dan buahbuahan. Ada bayam,
wortel, kacang, buncis, kangkung dan terung. Ada juga buah-buahan, seperti
pepaya, mangga, nanas, apel, dan sebagainya. Ibu juga membeli keperluan bumbu
dapur, seperti garam, gula merah, merica, bawang putih, bawang merah, dan
cabai.
B. Menceritakan Kegiatan Jual
Beli
Kegiatan jual beli sudah ada sejak dahulu. Tetapi
kegiatan jual beli pada zaman dahulu berbeda dengan kegiatan jual beli sekarang
ini. Dahulu para pembeli tidak memakai uang untuk membeli barang. Tetapi mereka
saling tukar-menukar barang dengan orang lain.
Perhatikan
contoh berikut! Bu Siti mempunyai seekor ayam dan Pak Dirman mempunyai 1 kg
beras. Bu Siti memerlukan beras dan Pak Dirman memerlukan ayam. Keduanya
sepakat untuk menukar ayam dengan beras. Akhirnya Bu Siti mendapatkan beras
yang dibutuhkan dan Pak Dirman mendapatkan ayam yang diinginkannya. Kegiatan
tukar menukar barang tersebut dinamakan barter. Pada zaman sekarang kegiatan
jual beli dilakukan dengan alat yang dinamakan uang. Perhatikan contoh berikut!
Bu Hadi pergi ke pasar. Bu Hadi hendak berbelanja membeli keperluan hidupnya
sehari-hari. Bu Hadi membeli sayuran.
Ia memilih
sayuran yang segar. Antara Bu Hadi dan penjual terjadi tawar menawar hingga
terjadi kesepakatan harga. Bu Hadi senang dengan sayur yang dibeli. Penjual
juga senang dengan harga yang disepakati. Bu Hadi membayar dengan uang. Uang
tersebut dibayarkan langsung kepada penjual sayuran. Jika berbelanja di pasar
swalayan, pembeli dapat memilih dan mengambil barang sendiri. Harga barang
sudah tercantum pada label atau bungkus barang. Pembeli tidak dapat menawar
harga. Semua barang yang dibeli dibayar di tempat pembayaran atau kasir.
Pegawai kasir akan menghitung berapa jumlah uang yang harus kita bayar. Setelah
membayar sesuai dengan jumlahnya, pegawai kasir akan memberikan barang yang
sudah kita beli. Rambut Rudi sudah panjang. Ayah mengantar Rudi ke tukang
cukur. Rambut Rudi dicukur dan dirapikan oleh tukang cukur. Selesai dicukur,
Ayah Rudi membayar ongkos cukurnya. Tukang cukur itu menjual jasa dan
mendapatkan imbalan berupa uang.
Ibu membeli
kain di toko kain. Kain itu dijahitkan ke tukang jahit. Seminggu kemudian kain
itu telah selesai dijahit. Ibu mengambilnya dan membayar ongkos jahitan. Tukang
jahit itu menjual jasa terima jahitan, dan mendapatkan imbalan berupa uang.
C. Kegiatan
Jual Beli di Lingkungan Sekolah
Kegiatan jual
beli selain yang ada di pasar, warung, dan toko seperti yang sudah diuraikan di
atas ada juga kegiatan jual beli yang ada di sekolah. Kegiatan jual beli yang
ada di sekolah, antara lain koperasi dan kantin sekolah.
1. Koperasi Sekolah
Di sekolah
biasanya ada koperasi sekolah. Koperasi sekolah menjual berbagai keperluan dan
perlengkapan sekolah seperti buku, pensil, penggaris, penghapus, dan lain-lain.
Harga barang yang dijual di koperasi biasanya lebih murah atau sama dengan
harga di pasar. Kita bisa membeli perlengkapan sekolah yang kita perlukan di
koperasi sekolah.
2. Kantin
Sekolah
Selain
koperasi, di sekolah juga ada kantin. Kantin ini menjual berbagai macam
makanan. Bila istirahat tiba, kita bisa membeli makanan dan minuman di kantin.
Jadi, kita tidak perlu membeli jajanan di luar sekolah. Biasanya makanan atau
jajanan yang dijual di kantin sekolah lebih sehat. Makanan yang dijual dikantin
sekolah selalu di bungkus dengan plastik atau ditutupi, sehingga lebih terjamin
kebersihannya.
Sebaiknya bila membeli jajanan pilihlah yang dibungkus
plastik atau jajanan yang ditempatkan dalam wadah yang tertutup. Hal ini untuk
menjaga agar makanan tidak dihinggapi lalat. Makanan yang dihinggapi lalat bisa
menyebabkan sakit perut. Jadi, kamu harus hati-hati dalam memilih atau membeli
makanan.
0 komentar:
Posting Komentar